1. DATA adalah fakta/keterangan
tentanng kenyataan yang disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk
teks (huruf, angka, simbol), citra/gambar, audio/suara ataupun video yang bisa
digunakan sebagai bahan deskripsi tentang benda/obyek, kejadian, aktivitas.
2. INFORMASI
adalah data yang sudah diproses/diolah sehingga mempunyai nilai bagi
penerimanya dan dapat digunakan untuk dasar pengambilan keputusan yang
disampaikan melalui media kertas (hardcopy), tampilan (display) atau suara
(audio).
3. Informasi beralih fungsi menjadi sumber
daya yang sangat penting selain sumber daya yang lainnya, karena banyak keputusan strategis yang
bergantung kepada informasi, serta Informasi merupakan salah satu sumber daya bisnis yang vital bagi kelangsungan hidup organisasi bisnis kontemporer, yang
tidak hanya dipakai pihak internal tetapi juga oleh pihak eksternal organisasi.
Jadi informasi sangat diperlukan banyak pihak untuk menunjang kinerjanya
masing-masing.
4. Perbedaan
Data dengan Informasi :
Data
|
Informasi
|
· Masih
memerlukan proses pengolahan.
· Belum
bisa dijadikan acuan pengambilan keputusan.
· Belum
memiliki nilai guna.
· Penerima
data belum bisa melakukan suatu tindakan karena data belum mempunyai makna
yang jelas.
· Tidak
mengandung makna.
|
· Sudah
melewati proses pengolahan.
· Dapat
menjadi acuan pengambilan keputusan.
· Memiliki
nilai guna bagi penerima.
· Penerima
informasi mendapat rangsangan untuk melakukan suatu tindakan.
· Mengandung
makna, penerima mendapat informasi
untuk mengambil keputusan
|
5. Informasi Internal yaitu
informasi yang dipakai oleh pihak yang berada di dalam organisasi meliputi staf
operasi, manajemen tingkat bawah, menengah, atas.
Informasi
Eksternal yaitu informasi yang dipakai oleh pihak yang berada di luar
organisasi meliputi pelanggan, pemegang saham, pemasok, dinas pajak.
6. Arus Informasi Internal yaitu
interaksi antara manajer tingkat atas, menengah, bawah dengan staf operasional.
Sedangkan Arus Informasi Eksternal yaitu
interaksi antara pelanggan, pemasok, pemegang saham dengan pihak tataran
operasional dan manajer perusahaan.
Kegiatan operasi bisnis membentuk dasar pyramida,
aktivitas ini terdiri atas kerja organisasi yang berorientasi produk, seperti
proses manufaktur, penjualan
dan distribusi.
· Manajemen
tingkat bawah/operasi : mengawasi & mengendalikan kegiatan operasi setiap hari.
· Manajemen tingkat menengah : bertanggung jawab untuk perencanaan dan koordinasi
aktivitas jangka pendek yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi.
· Manajemen
tingkat atas:
merencanakan jangka panjang
& menetapkan tujuan-tujuan organisasi.
7. SHARE HOLDER yaitu
pemegang saham/modal yang merupakan bagian/anggota dari Stake Holder karena
menjadi salah satu pihak yang berkepentingan dalam suatu perusahaan/bidang
tertentu. STAKE HOLDER yaitu
orang-orang/para pihak yang berkepentingan dibidang tertentu. Misal: Dekan,
dosen, mahasiswa, cleaning service, tukang parkir, dll (di Kampus).
Presiden, Menteri, DPR, rakyat
(di Pemerintahan).
Direktur, Manajer, Karyawan, Share Holder
(di Perusahaan)
8.COST LEADER yaitu
suatu perusahaan sejenis yang dapat menekan biaya operasional tanpa mengubah
kualitas.
9. JUST IN CASE yaitu
konsep penyediaan barang/stock yang sebanyak-banyaknya untuk mengatasi
kekurangan stock saat ada permintaan yang tiba-tiba tanpa mempermasalahkan
biaya. Merupakan konsep lama, konsep
ini tidak efektif dan efisien karena tidak menghemat waktu, tempat, biaya.
JUST
IN TIME yaitu konsep penyediaan barang/stock yang mampu memenuhi
permintaan meskipun tidak mempunyai stock dengan cara menggunakan sistem
informasi ke supplier. Merupakan
konsep baru, konsep ini sangat efektif & efisien karena menghemat waktu,
tempat, biaya. Selain menguntungkan perusahaan juga menguntungkan supplier
dalam menjual produknya.
Lost
of opportunity yaitu hilangnya kesempatan karena habisnya stok.
10.SISTEM yaitu sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi atau saling
berhubungan/bekerjasama dengan maksud
yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen
yang saling berkaitan (Interlated) atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk
mencapai tujuan yang sama (common purpose).
11.Suatu sistem
disebut subsistem ketika dilihat kaitannya dengan sistem yang lebih
besar dimana dia menjadi bagiannya, sebaliknya sebuah subsistem disebut sistem
ketika ia menjadi fokus perhatian.
12.SUPER
SISTEM yaitu sistem yang besar dimana didalamnya terdapat
sistem-sistem lain yang lebih kecil (subsistem). Contoh: jika pemerintah
Kabupaten disebut sistem maka pemerintah Provinsi berkedudukan sebagai super
sistem.
13.SISTEM
FISIK yaitu sistem yang menerima masukan dari lingkungan berupa
sumber daya (5M= Man, Money, Material, Machine, Methode) dan melakukan proses
transformasi yang bersifat materialistik yang menghasilkan keluaran berupa
produk/jasa yang akan masuk ke lingkungan.
SISTEM
KONSEPTUAL yaitu sistem yang berisi gagasan atau konsep yang
menggunakan sumber daya berupa data dan informasi untuk mewakili sistem fisik,
biasanya merupakan citra mental dari pikiran manajer.
14.Manajer
disebut sebagai elemen pengendali dalam sistem, karena manajer merupakan suatu elemen
yang bertugas menjaga sistem itu agar terus berjalan dan bergerak sampai
mencapai tujuannya sehingga berbagai usaha pun diarahkan untuk membuat berbagai
bagian perusahaan bekerja sama seperti seharusnya.
15. DEKOMPOSISI
SISTEM adalah proses pembagian sistem menjadi bagian-bagian subsistem yang lebih kecil. Kegunaannya: untuk memaparkan, memandang dan memahami relasi
diantara subsistem, serta untuk
menyajikan keseluruhan sistem sebagai suatu hierarkhi dan memandang hubungan
antara subsistem subordinat dengan subsistem yang lebih tinggi
karena setiap subsistem subordinat
melakukan satu atau lebih fungsi tertentu untuk membantu keseluruhan sistem
tingkat yang lebih tinggi mencapai tujuannya.
16. Tiga
elemen kontrol dalam sistem yaitu: Tujuan, Mekanisme
Kontrol, Lingkaran Umpan Balik (Feed Back Loop).
|
17 OPEN LOOP SYSTEM
(sistem lingkaran terbuka) yaitu suatu sistem yang tidak dapat
mengatur operasinya sendiri & sistem
tanpa 3
elemen kontrol (Tujuan, Mekanisme kontrol, Lingkaran umpan balik). CLOSE LOOP SYSTEM (sistem lingkaran tertutup) yaitu
suatu sistem yang dapat mengatur operasinya sendiri & sistem dengan 3 elemen kontrol (T, M, L)
18. OPEN SYSTEM
(sistem terbuka) adalah suatu
sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya. CLOSE
SYSTEM (sistem tertutup)
adalah suatu sistem yang tidak dihubungkan
dengan lingkungannya, sistem yang tidak bertukar materi, informasi atau energi
dengan lingkungan, sistem yang tidak berinteraksi/tidak dipengaruhi oleh
lingkungan.
19.
5M:
|
· Man (Manusia)
· Money (Uang)
|
·
Material (Bahan Baku Kerja)
·
Machine
(Peralatan mesin)
|
·
Methode
(Metode atau Prosedur Kerja)
|
Hubungan
5 M dengan Information : 5 M dan Information merupakan sumber
daya yang digunakan untuk membentuk sistem bagi kelangsungan organisasi bisnis.
Dimana keduanya saling keterkaitan, yaitu Information sebagai sumber daya
sistem konseptual digunakan oleh manajer untuk mengelola 5 M sebagai sumber
daya sistem fisik.
20. Penyebab informasi disadari sebagai sumber daya organisasi yang perlu
dikelola dengan baik:
a. Semakin kompleksnya kegiatan bisnis dibanding
sebelumnya, persaingan yang semakin tajam, proses bisnis yang berlangsung
semakin cepat dengan menggunakan online marketing, pembayaran menggunakan online, dsb.
b. Kemampuan komputer yang semakin baik, baik dari segi
harga, kemampuan, maupun kemudahan penggunaannya, hal ini membuat semua
pemrosesan informasi menjadi semakin mudah, cepat dan tepat disamping didukung
oleh perkembangan teknologi pendukung lainnya seperti komunikasi dan jaringan
komputer yang berlangsung pesat.
21. Cara meningkatkan sistem informasi agar
tercapai efektifitas dan efisien kegiatan bisnis (kemampuan sistem informasi mendukung sasaran bisnis) :
· Peningkatan produktivitas.
· Pengurangan biaya.
· Peningkatan pengambilan keputusan.
|
· Peningkatan layanan ke pelanggan.
· Pengembangan aplikasi-aplikasi strategis yang
baru.
|
22.
Mc Leod
mengemukakan 2 alasan dalam hal peningkatan penggunaan sistem
informasi:
a. Kegiatan bisnis yang semabkin rumit.
b. Komputer telah mencapai kemampuan
yang semakin baik.
23. Beberapa faktor yang mempengaruhi bisnis pada masa sekarang :
· Pengaruh ekonomi internasional dan persaingan
dunia.
· Perkembangan teknologi.
|
· Batas waktu yang semakin singkat.
· Kendala sosial.
|
24.
Interaksi Sistem Informasi & Teknologi Informasi dengan 5 komponen penting dalam perusahaan:
25.
Kemampuan
utama Sistem Informasi:
· Melaksanakan
komputasi numerik, bervolume besar dan dengan kecepatan tinggi.
· Menyediakan
komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah, akurat dan cepat.
· Menyimpan
informasi dalam jumlah yg sangat besar dalam ruang yg kecil tetapi mudah
diakses.
· Memungkinkan
pengaksesan informasi yg sangat banyak diseluruh dunia dengan cepat&murah.
· Meningkatkan
efektifitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu
tempat atau pada beberapa lokasi.
· Menyajikan
informasi dengan jelas yang menggugah pikiran manusia.
· Mengotomasikan
proses-proses bisnis yang semi otomatis dan tugas-tugas yang dikerjakan secara
manual.
· Mempercepat
pengetikan dan penyuntingan.
· Pembiayaan
yang jauh lebih murah daripada pengerjaan secara manual.
26.
Langkah-langkah
dalam tahap perencanaan:
a. Menetapkan
tujuan/serangkaian tujuan.
b. Merumuskan
keadaan saat ini.
c. Mengidentifikasi
segala kemudahan dan hambatan.
d. Mengembangkan
rencana/serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan.
27. Lingkungan
Eksternal dalam sistem informasi yaitu lingkungan informasi yang
berada diluar organisasi seperti pelanggan, pemegang saham, pemasok, dinas
pajak, dll.
28.
4 peranan penting sistem informasi dalam
organisasi (Alter, 1992):
a. Berpartisipasi dalam pelaksanaan tugas-tugas.
b. Mengaitkan perencanaan, pengerjaan dan pengendalian
dalam sebuah subsistem.
1) Perencanaan (Planning) adalah proses untuk memutuskan hal-hal yang akan
dikerjakan serta keluaran yang dihasilkan.
2)
Pengerjaan (Executing) adalah proses melakukan pekerjaan.
3)
Pengendalian (Controlling) adalah proses untuk menggunakan informasi tentang
kinerja masa lalu untuk meyakinkan tujuan agar tercapai.
c. Mengkoordinasikan subsistem-subsistem.
d. Mengintegrasikan subsistem-subsistem.
29.
Peranan Sistem Informasi dalam lingkup
bisnis:
a. Mendukung
operasi bisnis.
b. Mendukung
pengambilam keputusan manajerial.
c. Mendukung
keunggulan strategis.
d. Memanfaatkan
e-business untuk membuka data pada sistem informasi mereka agar perusahaan dapat
berbagi informasi dengan konsumen, rekan bisnis dan supplier, serta dapat
bertransaksi secara elektronik dengan memanfaatkan internet.
30. Dampak
negatif dari sistem informasi bagi kegiatan bisnis:
Perusahaan pesaing dapat menggunakan informasi untuk
mengetahui kelemahan dan strategi dalam menghadapi perusahaan saingannya.
31.
Sistem
Pendukung yang Mendukung Kelangsungan Sistem Informasi:
· Sistem
reservasi pesawat terbang: digunakan dalam biro perjalanan untuk melayani
pemesanan/pembelian tiket. (cara kerja
sistem informasi dalam perusahaan jasa penerbangan)
· Sistem
untuk menangani penjualan kredit kendaraan bermotor sehingga dapat digunakan
untuk memantau hutang para pelanggan.
· Sistem Biometrik yaitu
sistem keamanan yang dapat mencegah orang yang tidak berwenang memasuki
fasilitas-fasilitas rahasia atau mengakses informasi yang bersifat rahasia
dengan cara menganalisa sidik jari atau retina mata.
· Sistem POS (Point Of Sales) yaitu
sistem yang diterapkan pada kebanyakan pasar swalayan dengan dukungan pembaca
barcode untuk mempercepat pemasukan data.
· Sistem Telemetri yaitu
pemantauan jarak jauh yang menggunakan teknologi radio. Contoh: untuk
mendapatkan suhu lingkungan pada gunung berapi atau memantau getaran pilar
jembatan rel kereta api.
· Sistem berbasis Smart Card yaitu
sistem berbasis kartu cerdas yang dapat digunakan oleh juru medis untuk
mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke Rumah sakit karena didalam
kartu tersebut terekam data-data mengenai pasien.
· Sistem
yang dipasang pada tempat-tempat publik yang memungkinkan seseorang mendapatkan
informasi seperti hotel, tempat pariwisata, pertokoan, dll.
· Sistem
layanan akademis berbasis Web yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data-data akademis/bahkan
dapat mendaftarkan mata kuliah-mata kuliah yg diambil pada semester baru.
· Sistem
petukaran data elektronis yang memungkinkan pertukaran dokumen antar perusahaan
secara elektronis dan data yang terkandung dalam dokumen dapat diproses secara
langsung oleh komputer.
· E-government
atau sistem informasi layanan pemerintah yang berbasis Internet.
32.
Pengertian Sistem Informasi:
Sistem
Informasi yaitu sistem yang mencakup sejumlah komponen (manusia,
komputer, teknologi informasi dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses
(data menjadi informasi) dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau
tujuan.
· ALTER (1992) : Sistem
Informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan
teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan organisasi.
· BODNAR & HOPWOOD (1993) : Sistem
Informasi adalah kumpulan perangkat keras dan lunak yang dirancang untuk
mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna.
· HALL (2001) : Sistem
Informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokan,
diproses menjadi
informasi dan didistribusikan kepada pemakai.
· GELINAS,
ORAM & WIGGINS (1990) : Sistem
Informasi adalah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan
komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun,
menyimpan dan mengelola data serta
menyediakan informasi keluaran kepada pemakai.
· TURBAN,
MCLEAN
& WETHERBE (1999) :
Sebuah sistem informasi mengumpulkan,
memproses, menyimpan, menganalisis dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang
spesifik.
· WILKINSON
(1992) : Sistem Informasi adalah kerangka kerja yang mengkoordinasikan
sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran
(informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
33.
Pengetian Teknologi Informasi:
· Kamus
Oxford (1995) : Teknologi
Informasi adalah Studi atau penggunaan peralatan elektronika, terutama komputer, untuk menyimpan, menganalisa dan mendistribusikan
informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan dan
gambar.
· ALTER (1992) : Teknologi
Informasi mencakup perangkat keras dan perangkat lunak untuk melaksanakan
satu atau sejumlah tugas pemrosesan data seperti menangkap, mentransmisikan,
menyimpan, mengambil, memanipulasi, atau menampilkan data.
· LUCAS (2000) : Teknologi
Informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memproses
dan mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis.
34.
Haag dkk. membagi
Teknologi Informasi menjadi 6
kelompok yaitu :
a. Teknologi Masukan (Input Technology) adalah segala perangkat yang
digunakan untuk menangkap data/informasi dari sumber asalnya. Contoh: barcode
scanner dan keyboard.
b. Teknologi Keluaran (Output Technology) adalah segala perangkat yang digunakan
untuk mencetak data/informasi dari monitor. Contoh: printer.
c. Teknologi Perangkat Lunak (Software Technology) adalah sekumpulan intruksi yang
digunakan untuk mengendalikan perangkat keras komputer. Contoh: Word processor.
d. Teknologi Penyimpanan (Storage Technology) adalah segala peralatan yang digunakan
untuk menuimpan data. Contoh: hardisk, disket.
e. Teknologi Telekomunikasi (Telecommunication Technology) adalah teknologi yang memungkinkan
hubungan jarak jauh. Contoh: Internet, ATM.
f. Mesin Pemroses (Processing Machine)/CPU
adalah bagian terpeting yang berfungsi untuk mengikat data/program (berupa komponen
memori) dan mengeksekusi program (berupa komponen CPU).
35.
Makna pernyataan “Dengan Memanfaatkan Teknologi Informasi dapat Mengurangi Biaya Proses
Bisnis Secara Mendasar” yaitu dengan Teknologi Informasi berbagai kemudahan
dapat dirasakan oleh manusia dalam halpenggunaan biaya operasional seperti
transaksi melalui Internet (e-commerce), transfer uang (e-banking) yang dapat
dilakukan dirumah sehingga biaya untuk transportasi dll. tidak terpakai. Jadi
Teknologi Informasi berpengaruh terhadap biaya dalam bisnis.
36.
Peranan Teknologi Informasi :
a. TI menggantikan peran manusia,
yakni melakukan otomasi terhadap suatu
tugas atau proses.
b. TI memperkuat peran manusia, yakni menyajikan informasi
terhadap suatu tugas atau proses.
c. Teknologi Informasi berperan dalam restrukturisasi
terhadap peran manusia, dalam hal ini teknologi berperan dalam melakukan
perubahan-perubahan
terhadap sekumpulan tugas/proses.
37.
TI dapat membentuk strategi
menuju KEUNGGULAN KOMPETITIF (O’Brien,
1996) :
·
Strategi BIAYA : Meminimalisir biaya atau memberikan harga yang
lebih murah terhadap pelanggan, menurunkan biaya dari pemasok, atau
meningkatkan biaya pesaing untuk tetap bertahan di industri.
·
Strategi DIFFERENSIASI : Mengembangkan cara-cara untuk membedakan produk dan jasa yang
dihasilkan perusahaan terhadap pesaing sehingga pelanggan menggunakan
produk/jasa karena adanya manfaat /fitur unik.
·
Strategi INOVASI : Memperkenalkan produk/jasa
yang unik atau membuat perubahan yang radikal dalam proses bisnis
yang menyebabkan perubahan-perubahan yang mendasar dalam pengelolaan bisnis.
·
Strategi PERTUMBUHAN : Mengembangkan kapasitas
produksi secara signifikan, melakukan ekspansi ke dalam pemasaran
global, melakukan diversifikasi produk/jasa baru, atau mengintegrasikan ke
dalam produk/jasa yang terkait.
·
Strategi ALIANSI : Membentuk hubungan dan
aliansi bisnis yang baru dengan pelanggan, pemasok, pesaing, konsultan, dll.
38.
DIFFERENSIASI yaitu hal yang
membedakan/strategi yang berbeda dengan perusahaan saingan sehingga mempunyai
ciri khas tersendiri dan memenangkan persaingan pasar.
DIFERSIFIKASI
yaitu
usaha peningkatan mutu dengan menambah jenis produksi.
Contoh: selain menjual roti ditambah juga menjual
selai.
39.
Kecenderungan teknologi terhadap sistem informasi:
· Peningkatan kecepatan dan kapasitas komponen-komponen elektronik.
· Ketersediaan informasi dalam bentuk digital semakin
banyak.
· Portabilitas peralatan-peralatan elektronis semakin meningkat.
· Konektivitas semakin meningkat.
· Kemudahan pemakaian meningkat.
· Ketidakmampuan mengotomasikan logika masih berlanjut.
40.
4 Pilar Sistem Informasi:
a. TECHNOWARE
adalah obyek yang mencakup fasilitas
fisik seperti mesin dan peralatan yang dapat meningkatkan kekuatan fisik manusia dan mengontrol
jalannya operasi.
b. HUMANWARE
adalah kemampuan manusia seperti keterampilan, pengetahuan, keahlian dan
kreativitas yang berperan untuk mewujudkan kegunaan Sumber Daya Alam dan Sumber
Daya Teknologi yang tersedia untuk tujuan produktif.
c. INFOWARE adalah kumpulan dokumen fakta seperti design,
spesifikasi, blue print, manual operasi, pemeliharaan dan perbaikan yang berfungsi untuk mempercepat proses belajar serta
menghemat sumber daya dan waktu.
d. ORGANIWARE adalah lembaga atau institusi yang mengkoordinasikan
seluruh aktivitas produktif perusahaan untuk mencapai tujuan organisasi seperti
jaringan kerja, grouping, linkages dan teknik-teknik pengorganisasian.
41.
Cara
Mengkoordinasikan Infoware, Technoware & Humanware agar Proses Transformasi
dapat Berlangsung Efisien: Technoware yang terdiri dari Hardware
dan Software merupakan inti dari proses transformasi. Technoware dikembangkan,
diinstal dan dibangun oleh Humanware dengan menggunakan Infoware yang telah
terkumpul sebelumnya. Humanware menyebabkan technoware menjadi lebih produktif
dengan Infoware yang mempresentasikan ilmu pengetahuan yang sedang berkembang.
Selanjutnya organiware mengkoordinasikan Infoware, Humanware dan Technoware
dalam suatu proses transformasi agar proses berlangsung dengan efisien.
42.
Komponen
Sistem Informasi:
· Jaringan
Komputer dan Komunikasi Data :
Sistem Penghubung yang memungkinkan sumber (Resources) dipakai secara bersama
atau diakses oleh sejumlah pemakai.
|
· Perangkat
Keras (Hardware): Mencakup peranti
-peranti fisik seperti komputer dan
printer.
· Perangkat
lunak
(Software)/Program: kumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras
untuk dapat memproses data.
· Prosedur : Sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan
pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki.
· Orang : Semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan
sistem informasi,pemro- sesan & penggunaan keluaran sistem Informasi.
· Basis
Data (Data Base) : sekumpulan Tabel,
hubungan, dll. yang
berkaitan dengan penyim- panan data.
|
43.
Fungsi
sistem informasi terhadap organisasi:
a. Meningkatkan aksebilitas data yang tersaji secara
tepat waktu dan akurat bagi para pemakai tanpa mengharuskan adanya perantara
sistem.
(AKSEBILITAS adalah derajat
kemudahan yang dicapai oleh seseorang terhadap suatu objek, pelayanan atau
lingkkungan. Maksudnya sistem informasi harus mudah dipahami dan dimanfaatkan)
b. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan memanfaatkan sistem informasi
secara kritis.
c. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
d. Mengidentifikasi kebutuhan akan keterampilan pendukung
sistem informasi.
e. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem
informasi.
f. Mengantisipasi & memahami konsekuensi ekonomis dari sistem informasi & tekonolgi baru.
g. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan
dan pemeliharaan system.
h. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah
transaksi-transaksi, mengurangi
biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan
mereka.
i. Digunakan oleh bank untuk mengolah transaksi keuangan
yang terjadi.
44.
Tujuan Pembangunan Sistem
Informasi
(tujuan dibangunnya sistem):
a. Untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen.
b. Untuk mendukung pengambilan keputusan manajemen.
c. Untuk mendukung kegiatan operasi
perusahaan.
45.
Manfaat
Sistem Informasi :
a. Dapat memberikan masukan pada setiap individu.
b. Dapat menambah pengetahuan supaya memberikan hasil
yang lebih baik.
0 komentar:
Posting Komentar
Perhatian!
Dilarang memberikan komentar SPAM, komentarlah yang postiv dan sesuai berita yang anda baca saat ini
Terima Kasih