NGeBlogg Bareng Tedi Soepriyadi

Tempatnya Untuk Sharing Ilmu _ Selamat Membaca & Jangan Lupa Follow my Blogg di bawah !!
Home » » PERMINTAAN

PERMINTAAN

Written By Unknown on Sabtu, 22 Februari 2014 | 18.44



Permintaan (demand) yaitu sejumlah barang yang akan dibeli dalam harga tertentu dan periode tertentu. Yang mempengaruhi permintaan:
1.    Preferensi (kesediaaan)
2.    Jumlah
3.    Harga
4.    Periode
Jadi, permintaan yaitu kesediaan konsumen untuk membeli sejumlah komoditas (barang) pada suatu tingkat harga pada periode tertentu.
Faktor-faktor permintaan:
1.    Px     =   Price (harga)
2.    T      =   Taste (selera)
3.    M     =   Money Income (pendapatan) konsumen
4.    Po    =    Other Price (harga barang lain)
·      Subsidi, misal karena lebih murah.
·      Komplementer, misal karena lebih irit.
5.    Pe     =   Expectation of Price (harapan harga)
6.             Population (jumlah penduduk)

Fungsi permintaan:
Qdx = f (Px, M, Po, T, , Pe), ceteris paribus.
Jika faktor lain dianggap tetap, maka: Qdx = f (Px), ceteris paribus.
Ceteris paribus = faktor-faktor lain dianggap tidak berubah/tetap.

v Demand Schedule
Px
Qx
0
1
2
3
4
5
6
7
8
8
7
6
5
4
3
2
1
0
Hubungan terbalik antara harga (P) dengan jumlah barang yang diminta (Q) tercermin dalam kurva permintaan yang mempunyai lereng (slope) yang negatif.
Hukum permintaan:
“Semakin tinggi harga barang x, maka semakin rendah (semakin berkurang) jumlah barang yang diminta” ( Px         Qdx   ) dan “Semakin rendah harga barang x, maka semakin tinggi (semakin banyak) jumlah barang yang diminta” ( Px            Qdx   ).
Permintaan Pasar/Permintaan Aggregat/Permintaan Kolektif yaitu jumlah alternatif dari komoditas yang diminta pada berbagai harga negatif oleh semua individu di pasar pada periode tertentu. Permintaan pasar tergantung kepada semua faktor yang menentukan permintaan individu.
Contoh:















   

PERGESERAN KURVA PERMINTAAN (SHIFT OF):
     Px  
 

  P2

  P1
                                                                       D2
  P3                                                         D1
                                D3 
                                                   Qx
               Q3           Q1       Q2
Bergeser
“Bergeser sudah pasti bergerak”




Pergeseran kurva permintaan terjadi apabila ada perubahan “faktor-faktor selain harga” (M, Po, Pe, T, ) sebuah komoditas.
1.    Jika pendapatan naik       kemampuan membeli/daya beli meningkat       permintaan meningkat (Increasing in demand)       kurva permintaan bergeser ke kanan atas yaitu dari D1 ke D2.
M    : demand bergeser ke kanan atas.
Jika permintaan meningkat, maka ada 2 kemungkinan:
a.    Dengan tingkat P yang sama (misal P1) jumlah permintaan bertambah (dari Q1 ke Q2).
b.    Meningkatnya permintaan akan menyebabkan tingkat P naik (dari P1 ke P2). Dengan perkataan lain pada jumlah permintaan yang sama (yaitu Q1), konsumen mampu membeli dengan harga yang lebih tinggi (P2)
2.    Jika pendapatan turun       kemampuan membeli/daya beli menurun       permintaan berkurang (Decreasing in demand)       kurva permintaan bergeser ke kiri bawah yaitu dari D1 ke D3.
M   : demand bergeser ke kiri bawah. Berarti:
a.    Pada tingkat P yang sama (misal P1) jumlah permintaan berkurang (menjadi Q3).
b.    Pada jumlah permintaan yang sama (yaitu Q1) konsumen hanya mampu membayar dengan harga yang paling rendah (yaitu P3).

PERGERAKAN SEPANJANG KURVA PEMINTAAN
(MOVEMENT A LONG THE DEMAND CURVE):
  Px
     
      P1             A
      
      P2                       B                           
                                    
      P3                                C
      
      P4                                          D
                                                      Qdx
                                                                 Qx
                 Q1     Q2     Q3         Q4
Bergerak
“Bergerak bukan berarti bergeser”


Pergerakan sepanjang kurva permintaan terjadi apabila ada perubahan “harga” (P) komoditas.
Jika terjadi perubahan harga maka akan terjadi perubahan dalam jumlah barang yang diminta (change in quantity demanded) yaitu terjadi pergerakan sepanjang kurva permintaan.
1.    Jika harga turun (dari P1 ke P2) maka jumlah barang yang diminta akan bertambah (Increasing in quantity demanded) (dari Q1 ke Q2), sehingga titik pada kurva permintaan akan bergerak ke bawah.
2.    Jika harga naik (dari P4 ke P3) maka jumlah barang yang diminta akan berkurang (Decreasing in quantity demanded) (dari Q4 ke Q3), sehingga titik pada kurva permintaan akan bergerak ke atas (dari titik D ke titik C.
Turun naiknya harga akan menyebabkan terjadinya “pergerakan sepanjang kurva permintaan”.
·       Mengapa jika harga turun, jumlah barang yang diminta bertambah? Karena:
1.    Turunnya harga akan menyebabkan kesediaan konsumen untuk membeli barang bertambah.
2.    Ikut sertanya pembeli baru.
·       Mengapa jika harga naik, jumlah barang yang diminta berkurang? Karena:
1.    Naiknya harga akan menyebabkan kesediaan konsumen untuk membeli barang berkurang.
2.    Bagi konsumen yang pendapatannya terbatas maka akan mengundurkan diri.

Hubungan harga dengan jumlah barang yang diminta yaitu dengan menentukan “jenis barang”. Misalnya:
1.    Gula merah (m) & Gula putih (p)
Pm           Qm          Qp         Pp       positif
Pm           Qm          Qp         Pp          (+)
Jenis barang:
SUBSTITUSI (saling menggantikan).
2.    Kompor gas (k) & Gas elpiji (g)
Pk          Qk          Qg          Pg        negatif
Pk          Qk          Qg          Pg           (-)
Jenis barang:
KOMPLEMENTER (saling melengkapi).
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Perhatian!
Dilarang memberikan komentar SPAM, komentarlah yang postiv dan sesuai berita yang anda baca saat ini
Terima Kasih

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. TS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger